✔ Mengenal Langkah-Langkah Kegiatan Bayi Tabung



Bagi pasangan suami istri yang hingga puluhan tahun berumah tangga tetapi belum juga dikaruniai momongan, jangan berkecil hati. Tetaplah besusaha dan berdoa semoga tuhan segera memberi momongan. Salah satu perjuangan yang sanggup kau tempuh yaitu dengan mengikuti program bayi tabung. Program ini menjadi salah satu solusi dari bidang medis yang ditawarkan kepada siapa saja yang mempunyai permasalah dengan keturunan. Walaupun memang hingga dengan dikala ini masih ada perdebatan terkait keberadaan bayo tabung.

Bayi tabung atau dalam istilah medis di kenal dengan nama in fitro vertilization (IVF) bukalah membesarkan janin di luar kandungan atau malah meletakkan bayi dalam tabung. Bayi tabung bekerjsama hanyalah aktivitas melaksanakan pembuahan di luar rahim. Caranya yaitu dengan emmpertemukan sel telur dengan sperma di luar badan yang dilettakan pada wadah menyerupai tabung. Kemudian bila sel telur telah dibuahi dan memasuki beberawa waktu hingga pada fase siap, embrio bakal dipindahkan lagi ke dalam rahim perempuan. Sederhanya demikian, tetapi bekerjsama prosesnya sangat panjang. Berikut klarifikasi lengkap aktivitas bayi tabung.

1. Mengetahui siklus menstruasi sebelum melaksanakan aktivitas bayi tabung
Sebelum melaksanakan bayi tabung, harus diketahui terlebih dahulu bagaimana siklus menstruasi. Kamu juga  bakal diminta untuk mengonsumsi pil kontrasepsi. Pil kontrasepsi terbukti bakal berperan untuk peningkatan kesuksesan program  bayi tabung sekaligus menurunkan risiko sindrom hiperstimulasi ovarium. Walau tidak semua dokter merekomendasikanya.

2. Saat aktivitas bayi tabung dimulai
Program bayi tabung bakal dimulai begitu kau mengalami menstruasi. Tepatnya pada hari pertama. Tetapi sebelumnya dokter akan terlebih dahulu melaksanakan tes darah dan USG. Tes ini bertujuan untuk melihat kadar estrogen kamu. juga dilakukan USG transvaginal untuk menilik ukuran ovarium. Juga bertujuan untuk memastikan adanya kista atau tidak.

3. Stimulasi dan pemantauan ovarium
Stimulasi ovarium akan dilakukan dokter dengan menyuntikkan obat kesuburan. Kamu bahkan bakal diajarkan cara menyuntikkan obat tersebut sendiri. Hal ini lantaran kau akan menyuntikkan obat tersebut sendiri di rumah. obat ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah telur yang diproduksi. Makin banyak telur yang sanggup diambil, makin banyak pula kesempatan berhasilnya bayi tabung. Selama proses stimulasi, dokter juga akan terus memantau perkembangan ovarium.

4. Pematangan oosit (telur dalam ovarium)
Sebelum diambil, Telur harus sudah benar-benar tumbuh dan erkembangan, untuk mempercepatnya, dokter akan menawarkan suntikan oosit. Suntikan ini hanya diberikan satu kali pada waktu yang tepat. Megapa harus tepat, alasannya jika terlalu cepat berarti telur belum matang, sedang jika terlalu usang berarti telur terlalu tua.

5. Pengambilan telur
Setelah kau mendapatkan suntikan, sekitar 34-36 jam telur akan diambil. Kamu akan dianestesi atau bius supaya kau tidak mencicipi sakit. Pengambilan telur dilakukan dengan memakai jarum khusus untuk menghisap folikel dalam ovarium. Satu telur diambil mellaui satu folikel. Jumlah folikel sanggup berbeda-beda antar individu. Hasilnya akan dibawa ke laboratorium embriologi, disana akan dilakukan yang namanya pembuahan.

6. Pembuahan telur
Folikel yang sudah diambil akan dipilih yang terbaik. Sperma juga sudah harus sudah tersedia. biasanya ketika sel telur diambil, sperma juga diminta. Sperma dipilih bibit yang paling bagus. Biasanya akan ada 10.000 sperma ditempatkan bersama telur dalah wadah khusus. Pembuahan diperlukan terjadi dalam waktu 12-24 jam. Setelah terjadi pembuahan, embrio akan dipindahkan ke rahim.

Apakah saya akan pribadi hamil? Tentu saja tidak, kau harus menunggu selama dua minggu. Semoga sehabis itu hasil tesnya positif.


Belum ada Komentar untuk "✔ Mengenal Langkah-Langkah Kegiatan Bayi Tabung"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel