✔ Puisi Kata Kata Untuk Ibu Tercinta Terbaru

Puisi Untuk Ibu - Ibu yakni sosok paling berjasa bagi kita semua, tidak akan ada yang mampu menghitung atau sekedar mengingat satu persatu jasa-jasa seorang ibu. Mungkin itulah sebabnya di setiap agama dan kepercayaan dijelaskan bahwa sosok utama yang harus dihormati, gres kemudian ayah dan keluarga lainnya. Hal itu memang sudah diketahui dan disadari oleh banyak orang, tetapi sayangnya tidak banyak orang yang berusaha memperlihatkan sedikit penghargaan untuk ibu mereka. Padahal yang setiap ibu inginkan tentu bukanlah emas dan permata, hanya sedikit perhatian dan waktu luang dari anaknya. Salah satu hari yang dapat diingat untuk membahagian ibu yakni hari kelahirannya dan tentunya hari ibu. Hadiah sederhana seperti pusi ibu pastiakan membuatibunda terharu, apalagi bila puisi tersebut yakni hasil goresan pena kita sendiri, perihal betapa berharga, berarti dan berjasanya dia selama ini.

Tetapi tentu saja hal itu bukan hal yang gampang untuk dilakukan, selain lantaran memang puisi yakni salah satu karya sastra terumit juga lantaran tidak semua orang arif bermain dengan kata-kata. Lalu apakah itu menjadi kendala untuk membuktikan rasa sayang terhadap ibunda tercinta? Rasanya tidak. Karena ketika ini sudah banyak puisi bertemakan ibu yang beredar dalam bentuk antologi, ditulis oleh penulis-penulis profesional, dengan harga yang relatif murah. Dan bila cara tersebut masih dianggap rumit, maka salah satu pilihannya yakni dengan mengambil beberapa puisi ibu di internet dan menyalinnya, sama menyerupai toko buku, di internet juga tersedia jutaan bahkan ratusan juta puisi yang berasal dari penggalan dunia manapun. Dan berikut ulasannya :

KUMPULAN PUISI UNTUK IBU 2016

Kumpulan Puisi Untuk Ibu Tercinta Terbaru 2016

Baca Juga

BAIT SAJAK BUAT IBU
Oleh Kusnan

Tetes-tetes darah...keringat dan air matamu
Cukup sudah menorehkan
Prasasti-prasasti indah di hidupku-

Menggenapi di setiap celah ruang dan waktu

Gumam doa nrimo nan sederhanamu
Jua ....keriput di kening ‘tuk menata asa
Demi anak-anakmu
‘tlah menjadi saksi –
Pada hamparan permadani indah beranda syurga

Akhirnya.....
Maafkan bila belum tepat baktiku padamu
Saat bau tanah usia menjemputmu....ibu, Maafkan kami anak-anakmu
Selamat jalan.....ibu
Merengkuh jalan panjang menuju haribaan-Nya
...... Tuhan Semesta Jagad Raya

Yakinlah suatu ketika bersama takdir , nanti
Kita ‘kan tersenyum bersama semerbak harum surga
Amien......

 BUNDAKU SAYANG
Oleh Nadilla Syahkina

Bunda.......
Engkau s'lalu ada untuku...
Menemaniku dalam suka dan duka..
Menemani hari-hari ceriaku...

Bunda......
Engkau s'lalu membimbingku..
Mengajariku untuk berahlak mulia..
Dalam keseharianku....

Bunda ....
Engkau bagai malaikat bagiku...
Engkau juga sahabat bagiku...
Ketulusan yang ada dalam dirimu....
Membuat saya gembira pada dirimu

Bunda...
Aku s'lalu menyayangimu
Jasamu takakan pernah dapat terbalas oleh ku...
Namun saya akan berusaha menjadi anak pujian mu.....

BAGAI MALAIKAT TANPA SAYAP
Oleh Fachrun Chaerunnissa

Ibu..
Engkau inspirasiku..
Aku berkelena ke ujung dunia
Bayangmu selalu ada disampingku
Secerca impian darimu
Ku jadikan pedoman di setiap langkahku
Dalam doamu selalu tersebut namaku
Kau tameng dalam hidupku
Kau penyemangat terbaik dalam hidupku
Kau bagai malaikat tanpa sayap untukku
Engkau segalanya untukku
Aku tanpamu bagai angin tanpa arah
Engkau bagai lautan samudera
Tempat mencurahkan segala kegundahan hati

Ibu...
Terimakasih atas kasih sayangmu
Terimakasih atas perjuanganmu
Terimakasih atas perhatianmu
Terimakasih atas setiap tetesan keringat yang tercurah untuk anakmu
Terimakasih atas pengorbananmu

Ibu..
Maafkan amarahku
Maafkan keegoisanku
Maafkan kenakalanku
Maafkan saya atas airmatamu
Ibu.. engkau cahaya penerang dalam hidupku
Jika orang bertanya padaku siapa pahlawanku? Pastilah engkau Ibu jawbanku..

SAATKU MENUTUP MATA
Oleh Fahmi Mohd

Saat ku menutup mata bunda...
Aku tak ingin mata itu melihat ku dengan penuh air.....
Saat ku menutup mata bunda...
Aku tak ingin hati itu seakan tergores.....
Saat ku menutup mata bunda...
Aku ingin bibir itu terseyum.....
Aku tidak ingin engkau terluka.....
Bunda...
Mungkin ini yakni lihatan yang sangat bagimu.......
Tapi saya tak ingin melihat dengan seakan tak sanggub melepaskanku....
Bunda....
Aku hanya ingin engkau merelakan ku.....
Dan mengantar kan saya pulang ke rumah ku dengan senyum mu...
Saat ku menutup mata bunda....
Aku ingin kamu tau bahwa ku...
Menyayangimu....
Bahwa ku ...
Mencintai mu....
Aku senang dapat jadi anak mu....

BUNDA, KU RINDU KAU
Oleh Ama Gusti Azis

Waktu itu,
Aku melihat senyummu di kala Dhuha
Burung burung menyambut langkahku
Berkicau kicau mendesah sebuah nada yang elok nan indah
Oh bunda, kamu anggun sekali di pagi ini

Teringat kenangan manis melambai lambai
Tak pernah kabur dari simpanan memoriku
Untaian kata lembut terngiang ngiang di udara pikiranku
Oh bunda, Kau yang terindah

Terpeleset pikiranku usang tak berjumpa
Sekian usang tak tersentuh kabarmu
Maafkan bila tak menyapa lebih dekat
Jauh nian diriku tak melihatmu
Wajahmu di awan selalu menghantuiku
Oh tuhan, lindungilah dia

Maafkan daku,
Belum dapat terbang kesana..

Oh Bunda, Ku Rindu Kau

CINTA ADALAH IBU
Oleh Yani Utarin

Ketika cinta dipertanyakan
Ketika cinta dicari
Mengapakah mata hatiku buta
Mengapa sulit terlihat
Sedang cinta di depan mata
Selalu mengiringku, menemaniku, menggenggamku, memeluku

Cinta itu ada pada air susu yang kuhisap kala ku sebagai makhluk bayi
Cinta itu ada pada gendongan tangan berpengaruh ketika ku menangis dan tertidur pun tertawa
Cinta itu ada pada gandengan tangan dan pelukanya
Cinta itu ada pada sereal yang hangat setiap pagi

Dalam kegagalanku
Ada senyum dan fatwa kata sejuk
Dalam gembiraku
Ada tawa dan tangan mengacak rambutku
Dalam keputusan salahku
Ada pembelaku
Yang setelahnya berib nasihat mengalir deras

Semua itu ada padamu ibu
Engkau yakni cinta utuh dalam diriku
Saat aq mengecewakanmu
Tak pernah kamu pergi dariku
Engkau membawaku di hati dan pikiranmu
Kemanapun kamu berada
Hingga kamu berada dalam kekekalan kamu tetap menaruhku dihatimu
Dan berdoa untuku
Hingga saya merasa tak sendiri
Sekalipun kamu dalam keabadian
Dan saya di dunia fana
Hingga kita bersama lagi selamanya
Aku rindu padamu bu..
Nantikan saya hingga saatnya tiba

Ibu
Engkaulah cinta itu..

BUNDA DALAM CAHAYA
Oleh Romadona

Dia perempuan berjulukan cahaya
Hatinya memancar
Tergurat dalam doa-doa
Tangan Kecilnya mengantar kami
di gerbang cahaya

Dia berjalan dengan cinta
Dia berjalan menerjang luka
Bahkan dia menempuh tanpa
batas rasa

Dia-lah Ibu dari segala cahaya
Ibu dari semua luka kami
Ibu dari Jejak yang terukir
dalam tinta sejarah

#Bunda Dalam Cahaya
#Untuk Bunda-ku dan Bunda-Bunda Terhebat yang kalian miliki

Ada beberapa orang yang terkadang sulit mengekspresikan perasaan sayang nya, dengan alasan aib atau memang tidak dididik dengan contoh asuh yang terbuka, tetapi bila perasaan itu untuk ibunda kita sendiri, sosok palingberhargadan berjasa, rasanya tidak ada alasan untuk tidak mengungkapkannya. Hal itu tentulahakan menciptakan dia terharu dan merasa jasanya dihargai. Semoga kumpulan Puisi Ibu di atas bermanfaat untuk siapapun yang membacanya.
Sourche: lokerseni.web.id

Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "✔ Puisi Kata Kata Untuk Ibu Tercinta Terbaru"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel